Pengetahuan yang diperlukan dalam menganalisis data
1. Biaya dikelompokkan pada produk, jasa atau proyek, unit organisasi, pelanggan, saluran distribusi, segmen pasar dan objek biaya lainnya
a) Klasifikasi biaya perusahaan pabrikasi:
Biaya pabrikasi Meliputi semua biaya yang
berkaitan dengan proses produksi, dibagi dalam tiga komponen:
1)Bahan baku langsung
Semua produk pabrikan terbuat
dari bahan baku langsung dasar. Bahan baku ini menjadi langsung menjadi bagian
fisik produk, dan terdapat hubungan langsung antra masukan bahan baku dan
keluaran dalam bentuk produk akhir/jadi.
Contoh:
Produksi 1 unit kursi memerlukan
5 m3kayu yang harganya Rp. 300.000 per m3, Maka biaya
bahan baku langsung per unit kursi adalah: harga per kubik kayu x jumlah kayu
yang diperlukan untuk 1 unit kursi, atau 5xRp.300.000 = 1.500.000
2) Tenaga Kerja Langsung
Adalah biaya tenaga kerja yang
dapat ditelusuri secara fisik ke dalam pembuatan produk dan bisa pula
ditelusuri dengna mudah atau tanpa memakan banyak biaya.
Contoh:
Untuk membuat 1 unit kursi
dibutuhkan 2 orang tukang dengan waktu 1 hari kerja atau 8 jam dengan tarif
5.000 per jam, maka biaya tenaga kerja langsung dihitung sebagai berikut: Tarif
upah per jamxjumlah jam kerjaxjumlah tenaga kerja , atau 5.000x8x2 =80.000
3) Overhead Pabrikasi
Meliputi semua biaya pabrikasi
selain biaya bahan baku langsung dan tenaga kerja langsung.
Biaya overhead digolongkan
menjadi 3:
a) Biaya bahan penolong
Adalah biaya bahan baku yang
dibutuhkan untuk proses produksi namun bukan merupakan bagian dari produk jadi.
b) Biaya tenaga kerja tidak
langsung
Adalah Biaya personalia yang
tidak bekerja secara langsung atas produk, namun jasanya diperlukan untuk
proses pabrikasi, contoh: gaji karyawan gudang, gaji satpam pabrik, gaji
supervisor dan sebagianya.
c) Biaya pabrikasi lain-lain
Adalah biaya yang bukan termasuk
bahan penolong dan tenaga kerja tidak langsung. Misalnya beban penyusutan,
asuransi, pajak bumi dan bangunan dan lain sebagainya.
4) Biaya utama dan biaya konversi
Biaya utama adalah jumlah biaya
bahan baku langsung dan tenaga kerja langsung Biaya konversi adalah jumlah
biaya tenaga kerja langsung dan overhead pabrikasi.
5) Biaya Nonpabrikasi
Adalah biaya yang dikeluarkan
yang tidak dapat dikaitkan atau dibebankan kepada sebuah produkmanufaktur,
digolongkan menjadi dua kategori:
- Biaya pemasaran atau penjualan, meliputi semua biaya yang dikeluarkan untuk mendapatkan pesanan pelanggan dan menyerahkan produk jadi atau jasa ke pelanggan.
- Biaya umum dan administrasi, meliputi semua biaya klerikal, organisasional dan eksekutif yang tidak dapat dimasukakan secara logis dalam biaya pemasaran maupun biaya produksi.
6) Biaya periode
Adalah semua biaya nonpabrikais
yang dikeluarkan untuk menjual produk.
7) Biaya produk
Adalah semua biaya yang
dikeluarkan untuk memproduksi sebuah produk.
baca juga : Menyiapkan Data Operasional dan Biaya
baca juga : Menyiapkan Data Operasional dan Biaya
b) Klasifikasi biaya dalam perusahaan dagang
Dalam perusahan dagang ,biaya
produk adalah biaya yang dikeluarkan untuk membeli barang dagangan dan kemudian
membuatnya tersedia untuk dijual kembali ke pelanggan.
c) Klasifikasi biaya dalam perusahaan Jasa
Dalam perusahaan jasa, biaya
produk / biaya jasa meliputi biaya tenaga kerja, keperluan kantor, dan biaya
lainnya yang berkaitan langsung dengan penyerahan jasa kepada pelanggan.
2. Data direkonsiliasi untuk meyakinkanbahwa perhitungan telah dilakukansecara akurat sesuai dengan prosedur organisasi. Data yang ada direkonsiliasi untuk menyakinkan perhitungan dilakukan secara akurat:
a) Menyesuaikan data transaksi dengan catatan.
Data yang ada disesuaikan kembali
dengan catatan bukti-bukti transaksi Yang perlu dilakukan dalam menjaga
kesesuaian bukti-bukti transaksi antara lain:
- Jangan pernah membuat bukti transaksi palsu
- Jangan pernah mengubah nilai (angka) pada bukti transaksi
- Untuk sementara jadikan buktu transaksi sebagai patokan.
b) Secara periodik lakukan pencocokan antara catatan dan bukti-bukti transaksi yang ada.
3. Analisis varian digunakan untuk menelaah keefektivan proses pembebanan biaya Analisis biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung berbeda dengan analisis selisih biaya overheadpabrik. Dalam analisis selisih biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung hanya dikenal dengan dua macam kapasitas:
Kapasitas Sesungguhnya dan
Kapasitas Standar, sedangkan dalam analisis selisih biaya overheadpabrik dikenal tiga macam kapasitas:
Kapasitas sesungguhnya, Kapasitas Standar, dan Kapsitas Normal (kapasitas yang terakhir
ini digunakan untuk menghitung tarif biaya overheadpabrik).
Dalam hal ini analisis dibedakan
menjadi 2, yaitu analisis biaya produksi langsung ( biaya bahan baku dan biaya
tenaga kerja langsung) dan Selisih biaya overhead pabrik.
4. Interprestasi beban dan penghasilan didukung oleh analisis yang valid dan konsisten dengan tujuan perusahaan.
a) Beban
Beban atau biaya adalah pengorbanan
yang terjadi dalam rangka memperoleh pendapatan. Beban dibedakan menjadi dua
jenis, yaitu sebagai berikut :
1) Beban operasional
Beban operasional adalah beban
yang terjadi dalam rangka memperoleh pendapatan operasi,misalnya beban
perlengkapan, beban gaji, dan beban sewa.
2) Beban Nonoperasional
Beban nonoperasional adalah beban
yang terjadi bukan karena kegiatan utama perusahaan atau yang tidak berkaitan
langsung dengan kegiatan utama perusahaan dan yang sifatnya insidental, misalnya
beban bunga dan kerugian piutang.
b) Pendapatan atau penghasilan
Pandapatan atau penghasilan
adalah penambahan jumlah aktiva sebagai hasil operasi perusahaan secara bruto,
pendapatan diperoleh karena adanya penyerahan/penjualanbarang/jasa atau aktiva
lainnya dalam satu periode. Pendapatan dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu
sebagai berikut :
1) Pendapatan Operasional
Pendapatan operasional
adalahpendapatan yang diperoleh perusahaan dalam rangka kegiatanutama, misalnya
pendapatan servis bagi perusahaan jasa dan penjualan bagi perusahaan dagang
2) Pendapatan Nonoperasional
Pendapatan nonoperasional
adalahpendapatan yang diperoleh di luar usaha pokok, yang sifatnya tidak tetap,
misalnya pendapatanbunga bagi perusahaan nonbank dan pendapatan komisi bagi perusahaan
dagang.
baca juga : Memonitor Penggunaan Anggaran
baca juga : Memonitor Penggunaan Anggaran
Ketrampilan yang diperlukan dalam menganalisis data
- Mengelompokkan biaya pada produk, jasa atau proyek,unit organisasi, pelanggan,saluran distribusi,segmen pasar dan objek biaya lainnya.
- Merekonsiliasi data untuk meyakinkan bahwa perhitungan telah dilakukan secara akurat sesuai dengan prosedur organisasi.
- Melaporkan rincian penanganan situasi darurat sesuai dengan kebijakan perusahaan.
- Menginterprestasikan beban dan penghasilan didukung oleh analisis yang valid dan konsisten dengan tujuan perusahaan
Sikap yang diperlukan
- Harus cermat, teliti dan akurat dalam mengumpulkan, mengidentifikasi dan menganalisa data.
- Harus sesuai prosedur unitorgansiasi perusahaan.
0 Comments
EmoticonEmoticon